Kamis, 18 Februari 2016

IMAM MAHDI ( Pemimpin Dalam Nubuwat Nabi Muhammad SAW )

Ada banyak hadist  yang menjelaskan tentang kedatangan  Al-Mahdi, ini adalah pembahasan serius yang mana dia pasti akan datang di akhir zaman atas kehendak  Allah SWT, dan kita tidak boleh menolak keyakinan tentang kedatangan Al Mahdi, pembahasan tentang Al Mahdi adalah pembicaraan tentang tanda – tanda besar hari Kiamat akan datang , baca juga : Lenyapnya Orang - Orang Shalih . Siapakan dia, bagaimana dia datang. Berikut bahasan diantaranya.

Namanya

Al Mahdi adalah seorang manusia biasa, dia tidak mengetahui tentang alam ghaib, dia adalah laki – laki yang Allah pilih menjadi  khalifah umat islam yang akan di baiat.
Rasulullah SAW bersabda : “ Al-Mahdi berasal dari keluargaku, anak cucu keturunan Fatimah ( putri Rasulullah  SAW ).” 1
Ibnu Katsir Rahimahullah berkata .” Dia adalah Muhammad bin Abdillah al-Alawi, al-Fathimi, al Hasani Ra.” 2
Jadi...al-Mahdi bernama seperti namanya Rasulullah SAW dan nama bapaknya seperti nama bapaknya Rasulullah SAW. Maka nama beliau adalah Muhammad atau Ahmad bin Abdillah. Beliau berasal dari keturunan Fatimah binti Rasulullah SAW dan dari keturunan al Hasan bin Ali Ra.

Tempat keluarnya

Dari Tsauban Ra, dia berkata, “Rasulullah SAW bersabda:

“Ada tiga orang yang akan saling membunuh disisi simpanan kalian, mereka semua adalah putra khalifah, kemudian tidak akan kembali kesalah seorang dari mereka. Akhirnya muncullah bendera – bendera hitam dari arah timur, lalu mereka akan memerangi kalian dengan peperangan yang tidak pernah dilakukan oleh satu kaum pun...( lalu beliau menuturkan sesuatu yang tidak aku fahami, kemudian beliau berkata : ) Jika kalian melihatnya, maka bai’atlah dia ! Walaupun dengan merangkak di atas salju, karena sesungguhnya ia adalah khalifah Allah al Mahdi .”3
Mudah – mudahan kita termasuk orang yang dipilih oleh Allah SWT menjadi junud khalifahnya al Mahdi di akhir zaman ini. Semoga bermamfaat, Alhamdulillah.
Sumber :
Cahaya islam dan buku kiamat sudah dekat

1 HR Ibnu Majah,2 : 4086
2 An-Nihaayah al-Fitan wal Malaahim ( I/29 )

3 Sunan Ibnu Majah, Kitab al Fitan


0 komentar:

Posting Komentar